Langsung ke konten utama

Tentang Keinginan


Tentang Keinginan; Dunia Yang Menjauh
Terkadang kenyataan yang tewujud tidak sesuai dengan keinginan kita. Beberapa peristiwa terjadi tidak sesuai dengan kehendak kita. Hal itu memang lumrah karena pada dasarnya semestalah yang mengatur kita. Kita dipaksa untuk menerima semua yang diberikan oleh semesta. Meskipun pada kenyataannya kita ingin hidup sesuai dengan apa yang kita harapkan. Hidup enak, duduk manis dengan hari-hari esok yang terjamin.

Pernahkah kamu membayangkan hidup enak layaknya sebuah dongen atau mungkin sebuah film. Seorang gadis miskin yang beruntung bertemu seorang pangeran. Tentang si buruk rupa yang menemukan cinta sejatinya. Atau tentang pria kampung yang berjodoh dengan gadis kota yang cantik jelita. Pernahkan berfikir bahwa kisah-kisah itu terjadi didunia nyata. Atau memang hanya sebuah khayalan semata.

Semua orang pasti pernah mengalami masa terburuk dalam hidupnya. Masa dimana dunia menjauhinya. Saat dunia tidak sejalan dengan pikiran dan keinginannya.

Seperti yang terjadi padaku akhir-akhir ini. Duniaku berpaling. Semesta tidak lagi berpihak padaku. Kamu tahu? Ketika semesta berpaling maka beberapa hal ikut berpaling. Beberapa orang terdekat ikut berpaling terbawa oleh dunianya sendiri dan meninggalkanku yang masih bergelut bersama beberapa rantai yang menjerat. 

Disaat seperti itu, aku hanya bisa pasrah meratapi takdir. Karena selain pasrah apa yang bisa aku lakukan? Akupun tak mampu menahan setiap langkah yang pergi meninggalkanku. Orang-orang sekitarku pergi karena mereka sudah menemukan dunia yang mereka inginkan, mana bisa aku memaksa mereka untuk berhenti. 

Aku hany perlu mencari kunci untuk setiap rantai-rantai yang menjeratku. Mulai melepasakannya agar aku bisa bergerak bebas dan mengejar orang-orang terdekatku. 

Karena disaat dunia berpaling dariku. Aku masih bisa bersyukur karena sempat beristirahat sejenak, mengumpulkan tenaga dan menikmati senja yang mulai tenggelam diufuk barat.

Komentar

  1. DEWALOTTO
    DISKON TOGEL ONLINE TERBESAR DI INDONESIA
    BONUS CASHBACK SLOT GAMES 5%
    BONUS ROLLINGAN LIVE CASINO 0,8% (NO LIMIT)
    BONUS CASHBACK SPORTSBOOK 5%
    Bonus di Bagikan Setiap Hari Kamis pukul 11.00 wib s/d selesai
    Syarat dan Ketentuan Berlaku ya bosku :)
    BURUAN DAFTAR!
    dewa-lotto.name
    dewa-lotto.org
    UNTUK INFORMASI SELANJUTNYA BISA HUB KAMI DI :
    WHATSAPP : (+855 88 876 5575 ) 24 JAM ONLINE BOSKU ^-^

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelarian Paling Romantis

Bulan April tahun 2019, didasari patah hati, aku memutuskan untuk melakukan perjalanan mendaki gunung. Aku berpikir puncak gunung merupakan tempat yang tepat untuk merenung dan melarikan diri. Tanpa ada persiapan mendaki dan pengalaman dialam terbuka apalagi sekelas gunung. Aku nekat untuk pergi mendaki. Benar kata orang-orang bijak “jatuh cinta membuat cara berpikir kita menjadi gila” begitupun akibat dari putus cinta semakin membuat pikiran kita menjadi liar dan tidak terduga. Sekitar pukul empat sore selepas melaksanakan sholat ashar, aku dan teman-teman aku berangkat dari jogja menuju Pegunungan Dieng. Rencananya kami akan mendaki Gunung Prau, selain jalur yang mudah, Gunung Prau juga memiliki pesona yang luar biasa indahnya. Selama didalam perjalanan tidak henti-hentinya aku berdoa, karena aku merasa takut dan was-was terlebih lagi aku belum meminta izin kepada kedua orang tua aku. Dengan menggunakan kendaraan roda dua, kami tiba di post pendakian Gunung Prau pukul delapan...

MELEPASKAN

Kita, tempatnya lupa. Kita tidak sadar di bumi bukan hanya ada kita seorang. Ada beribu pasang mata yang siap melihat, ada beribu pasang telinga yang siap mendengar. Masih banyak hati yang siap merasakan ketika kita sedang terpuruk. Kita, makhluk paling egois. Kita tidak mau menunjukan sisi terlemah dalam hidup kita. Kita lebih memilih menutupi semua kesedihan yang dirasa hati. Kita tidak mau cerita, lebih tepatnya belum siap cerita. Lebih memilih menanggung beban sendiri. Sebenernya bukan pilihan yang tepat namun juga bukan pilihan yang salah. Sebab jika memang beban yang dirasa sudah cukup berat maka sesekali kita boleh berbagi, jangan dipendam terus. Kita juga harus mengurangi ego kita. Sakit rasanya jika terus dipaksakan.

IKHLAS

Membahas luka. Tidak jauh-jauh tentang seseorang. Tentang dia yang pernah datang lalu pergi, tentang dia yang berkhianat namun tetap dimanfaatkan atau mungkin tentang dia yang sampai saat ini masih diharapkan. Pernah merasakan sakit? Rasa sakit yang hanya dia yang mampu menyembuhkan. Sampai-sampai masih belum merelakan, belum ikhlas kehilangan.   Rasa ikhlas masih belum sepenuhnya ada. Masa-masa indah yang pernah ada, sesekali datang tanpa aba. Memberikan tamparan bahwa takdir sudah tidak lagi memihak, bahwa semesta sudah tidak lagi ada untuk kita. Hanya bisa menerima bahwa jatuh cinta berarti siap untuk terluka. Jatuh cinta tidak bisa memaksa dan terluka tidak bisa memilih. Rasa ikhlas itu tidak sepenunya hadir. Butuh proses sampai hati kita benar-benar ikhlas.  Rasa ikhlas akan bertambah besar seiring dengan rentetan-rentetan penyesalan yang terucap. Mengapa dulu dipertemukan jika pada akhirnya dipisahkan. Mengapa dulu saling membahagiakan jika pada akhirnya sa...